Harapan, Kenyataan dan Kekecewaan

Pernah berharap atau menginginkan sesuatu tapi ga kesampaian?
Rasanya semua orang pernah deh ngalamin kejadian seperti itu. Yang diharapkan ga jadi kenyataan sehingga mengakibatkan kekecewaan.

Semua manusia pasti punya harapan di dalam kehidupannya. Mau jadi maanusia yang lebih baik, ingin memiliki kebahagiaan, mau pergi kesana-kesini, mau menikah dengan siapa, mau memiliki anak berapa, mau punya pekerjaan seperti apa. Macam-macam harapan yang dimiliki oleh setiap kita yang sayangnya ga semua bisa terwujud seperti yang diinginkan. Harapan yang tidak terwujud itu bisa menimbulkan kekecewaan. Yang kalau dipikir terus menerus mengakibatkan stress, lalu depresi. 

Ada beberapa pasien gw di Rumah Sakit Jiwa jadi stress akut gara-gara ditinggal pacar. Kedengarannya ga masuk akal, tapi itu kenyataannya. Ekspektasi mereka untuk mempunyai hubungan yang baik tidak kesampaian serta ketidakmampuan untuk mengatasi kekecewaan tidak berkembang baik membuat mereka akhirnya harus berada di dalam bangsal rumah sakit. 

Ga semua orang yang keinginannya tidak tercapai pasti begitu. Banyak juga yang mampu mengatasi kekecewaan-kekecewaan akibat tidak tercapainya ekspektasi, bahkan akhirnya mampu berbuat lebih. 

Ekspektasi itu harus di-manage. Diatur. Bukan berarti ga bisa bermimpi besar, hanya saja kita harus tetap berpijak pada realita, apakah hal-hal yang kita impikan, inginkan itu memang bisa diraih. Misalnya soal jodoh, kalau orang yang kita inginkan untuk menjadi teman hidup kita ternyata sudah dimiliki oleh orang lain ya tentunya itu bukan sesuatu hal yang mungkin kita harapkan untuk jadi kenyataan. Trus soal kerjaan, kita menginginkan pekerjaan di bidang tertentu karena kita tahu bahwa di bidang tersebut pasti penghasilannya besar, tapi kita tidak punya kapabilitas untuk melakukan pekerjaan tersebut, ya ga bisa dipaksakan juga kan?

Ekspektasi itu ga salah. Mimpi besar juga ga salah. Yang bikin salah kalau kita tidak me-manage ekspektasi-ekpektasi tersebut sehingga terlihat terlalu berlebihan. Kita harus me-manage ekspektasi yang kita buat agar pada saat hal-hal tersebut tidak terjadi kita mampu mengatasi rasa kecewa kita lalu mampu membangun kembali mimpi yang ga kesampaian tersebut, atau malah bisa punya mimpi-mimpi baru untuk diwujudkan. 
Ga dapat dia yang jadi jodoh sekarang, kamu bisa punya pasangan lain yang ternyata lebih baik. Ga punya pekerjaan yang kamu inginkan sekarang, ternyata nanti malah bisa punya bisnis sendiri yang hasilnya ga kalah bagusnya dari yang kamu harapkan. 
Semua bisa terjadi di dalam kehidupan ini. Jadi ga usah terlalu larut dalam kekecewaan yang berlebihan :)







xoxo

0 comments